Minggu, 12 November 2017

Nostalgia di Boyong Kalegan

Salam Semangat Sahabat,

Detik, jam, hari dan tahun berlalu dengan cepat dan cling, suatu kenangan mengusik dengan syahdunya dipikiranku. Mantap maksimal dan melebihi pedenya kalau maju ujian profesi yang bertubi-tubi itu, ku beranikan diri berkata "Nda, yuk kita ke boyong kalegan, masih inget jalannya?"dengan manis partner komplit menjawab" masih dan kenapa?' Ya, tidak terasa sahabat tahun ini kami memasuki usia perkawinan yang ke 16 tahun. Merupakan usia  perkembangan dari masa anak ke dewasa awal yang mau belajar, berpetualang, mengenal dan merasakan sakit, kesedihan, kegagalan, ataupun keberhasilan.

Boyong Kalegan
Keluarga MuHaFa Hestiawan

Alhamdulillah partner komplit paham dan mengerti maksud serta tujuan hati bunda, namun malu untuk menceritakan ke 3 arjuna kami. Selama perjalanan, bunda dong yang maju untuk jadi translete malu hatinya suami ke anak-anak. Kakak, abang, dedek dulu waktu bunda-yahnda baru sebulan menikah kami menikmati pesonanya tempat yang akan kita kunjungi ini. Kita mau ke boyong kalegan nak, kami ingin kalian bertiga mengetahui dan merasakan sensasi kebahagian kami dahulu, berdua sambil berfoto, makan, dan bermain gethek. Namun, saat ini kami lebih bahagia dan bangga lagi karena dulu  hanya berdua sekarang membawa serta 3 arjuna sholeh kami. Bukankah itu merupakan rejeki yang Allah SWT berikan? Kita harus bersyukur karena diberikan umur yang panjang, sehat, dan kesempatan lagi untuk bisa merasakan salah satu kenangan bahagia kami.

Boyong Kalegan
Gethek Boyong Kalegan
  
Umpan balikpun terjadi, si abang gajah afrika berkata " dimana itu bun, jauh enggak?", sang panda cina menyahut dengan antusiasnya, "dedek mau ke sana, mau main kapalnya bun." Kakak Jerapah jepang bertanya, "ada ikannya, bun?" Oke, semuanya bunda jawab urut ya, di Turi tidak jauh, boleh sayang, dan ada ikannya besar-besar. Nanti kita ke bersenang-senang, makan, bermain gethek, bercerita, dan foto-foto. 

 
Boyong Kalegan
Kapten Gethek Boyong Kalegan

Boyong Kalegan
Menu Boyong Kalegan

Sesampainya di sana ke-3 jagoan sangat senang  serta memuji tempatnya yang adem, tenang, dan sejuk. Sambil menunggu makanan tiba, kamipun bermain gethek, memberikan makanan ke ikan, berlari-lari, berfoto-foto, dan tertawa yang diiringi live music. Suami merangkul dan berkata sambil tersenyum, "terima kasih bunda cantik."

2 komentar: